Untuk Sahabat (Sepatah Nasihat Dari Co.PPSDM)

Sepatutnya di sinilah setiap pejuang perlu berhenti sejenak, merenungkan lagi perjalanannya selama ini, mengevaluasi hasil dan masalah-masalah yang selalu menjadi penghias indahnya jalan perjuangan. Orang seperti kita sangatlah memerlukan kekuatan tambahan yang mendorong dan menopang sehingga kita tetap mampu berdiri kokoh di jalan perjuangan.



Sahabat, ketika kita memilih jalan ini, jalan yang mulia, jalan yang ditempuh para rasul ini, maka sesungguhnya kita adalah orang yang dipilih untuk menjadi salah satu pejuang-Nya. Maka ketika kita disibukkan hingga kita merasa lelah dalam menapaki jalan ini, jangan khawatir... Pengorbanan kita tidak akan pernah disia-siakan Allah jika kita ikhlas menjalaninya. Kalau kita mau melihat bagaimana Rasulullah dan Sahabat tercinta juga berkorban, yang bisa jadi pengorbanan kita belumlah ada apa-apanya dibandingkan dengan pengorbanan mereka. Mereka harus berkorban waktu, harta, bahkan nyawa. Coba lihat pengorbanan kita, sudahkah kita menjadikan setiap waktu kita untuk berdakwah? Atau barangkali kita hanya melakukannya di sisa-sisa waktu kita? Sudahkah kita rela untuk menginfaqkan sebagian atau bahkan seluruh harta kita sperti Umar dan Abu Bakr? Atau, Sudahkah pengorbanan kita sampai mempertaruhkan nyawa?
Sahabat, Kelelahan perjuangan ini hanya sementara. Rasulullah dan Para Sahabatnya, merasakan ketika mereka menginjakkan kaki di Syurga, saat itu pula kelelahan yang mereka rasakan, suka duka yang dulu pernah mereka alami dijalanNya sirna seketika. Saat itu ketika ditanyakan kepada mereka, "Apakah anda pernah merasakan penderitaan sebelum ini?", maka mereka akan menjawab (setelah dimasukkan kedalam syurgaNya), "Demi Allah, kami tidak pernah merasakan penderitaan sebelum ini". Subhanallah, Kelelahan dan penderitaan mereka tidak ada lagi, sebab segalanya telah berubah menjadi kegembiraan, kebahagiaan, dan kenikmatan. Sebuah perjuangan dan pengorbanan yang indah bukan?
[Berbagai sumber]